The family life cycle
The family life cycle
dapat diartikan sebagai gambaran rangkaian tahapan yang akan terjadi atau
diprediksi yang dialami kebanyakan keluarga. FLC terdiri dari variable yang
dibuat secara sistematis menggabungkan variable demografik yaitu status
pernikahan, ukuran keluarga, umur anggota keluarga, dan status pekerjaan kepala
keluarga.
FLC tradisional yaitu pergerakan tahap yang sebagian besar keluarga lewati, dimulai dari belum menikah (bujangan), menikah, pertumbuhan keluarga, penyusutan keluarga, dan diakhiri dengan putusnya unit dasar.
Tahapan dari FLC model adalah:
FLC tradisional yaitu pergerakan tahap yang sebagian besar keluarga lewati, dimulai dari belum menikah (bujangan), menikah, pertumbuhan keluarga, penyusutan keluarga, dan diakhiri dengan putusnya unit dasar.
Tahapan dari FLC model adalah:
- Stage I: Bachelor – pemuda/I
single dewasa yang hidup berpisah dengan orang tua.
- Stage II: honeymooners –
pasangan muda yang baru menikah
- Stage III: parenthood –
pasangan yang sudah menikah setidaknya ada satu anak yang tinggal hidup
bersama.
- Stage IV: postparenthood
–sebuah pasangan menikah yang sudah tua dimana tidak ada anak yang tinggal
hidup bersama.
- Stage V: dissolution – salah
satu pasangan sudah meninggal.
FLC Non-traditional, yaitu:
a. Family household
a. Family household
- Childless couples – pasangan
yang memilih untuk tidak memiliki anak dikarenakan oleh pasangan tersebut
lebih memilih pada pekerjaan.
- Pasangan yang menikah diumur
diatas 30 tahun – menikah terlalu lama dikarenakan karir dimana memutuskan
untuk memiliki sedikit anak atau justru malah tidak memiliki anak.
- Pasangan yang memiliki anak di
usia yang terlalu dewasa (diatas 30 tahun)
- Single parent I – single parent
yang terjadi karena perceraian.
- Single parent II – pria dan
wanita muda yang mempunyai satu atau lebih anak diluar pernikahan.
- Single parent III – seseorang
yang mengadopsi satu atau lebih anak.
- Extended family – seseorang
yang kembali tinggal dengan orang tuanya untuk menghindari biaya yang
dikeluarkan sendiri sambil menjalankan karirnya. Misalnya anak, atau cucu
yang cerai kemudian kembali ke rumah orang tuanya.
b. Non family household
- Pasangan tidak menikah
- Perceraian tanpa anak
- Single person – orang yang
menunda pernikahan atau bahkan memutuskan untk tidak menikah
- Janda atau duda
sumber:
http://kumpulan-artikel-ekonomi.blogspot.com/2009/12/reference-groups-and-family-influence.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar